Anti Lock Braking System ( ABS )

Anti Lock Braking System ( ABS )

Sering kali kita mendengar atau membaca Spesifikasi sebuah mobil, ada yang sudah dilengkapi ABS, EBD dan BA ( dalam beberapa update artikel terdahulu saya udah dibahas ESC dan BA). Kalau sedikit lupa anda bisa membaca lagi di link berikut ini,
 Electronic Stability Control  dan Brake Assist .

Dengan dan Tanpa ABS

Sesuai dari Singkatan namanya Rem ABS brarti adalah Sistem rem anti terkunci merupakan sistem pengereman pada mobil agar tidak terjadi penguncian roda ketika terjadi pengereman mendadak/ keras. Sistem ini diadopsi dari teknologi serupa di pesawat terbang. ABS akan bekerja apabila pada mobil terjadi pengereman keras sehingga membuat salah satu, sebagian atau semua roda berhenti sementara mobil masih melaju, Kejadian ini akan membuat kendaraan tidak akan terkendali sama sekali. Hal ini tentu sangat berbahaya terutama di jalan licin dan kelokan. Ketika sensornya mendeteksi ada roda mengunci, sistem ABS akan memerintahkan piston rem untuk melepaskan tekanan kembali ke titik normal, lalu mengeraskannya kembali begitu roda berputar. Proses itu berlangsung sangat cepat, bisa mencapai 15 kali/detik. Efeknya adalah mobil tetap dapat dikendalikan dan jarak pengereman makin efektif sehingga dapat mengurangi tingkat kecelakaan. Kelebihan dari pada ABS (antilock braking system) lebih cepat melakukan pengereman dari pada sistem biasa yang terdapat pada mobil dan lebih stabil apabila terjadi suatu pengereman mendadak namun tidak membuat mobil kehilangan pengendalian sebesar 5-30% dibandingkan dengan pengereman standar yang terdapat di mobil yang umumnya menggunakan dua buah rem cakram dan dua buah tromol tekanan gas yang di setting oleh pabrik.

Sejarah ABS

Mobil Premium biasanya
sudah dilengkapi dengan ABS

1929 Gabriel Voisin pertama kali mengembangkannya untuk keperluan pesawat udara.  
1958 Mulai dikembangkan ABS untuk motor, Pelopornya Royal Enfield super Meteor sepeda motor diuji oleh Laboratorium Penelitian Jalan untuk menguji Maxaret anti-lock brake .
1960 ABS mulai dipakai mobil balap Ford Zodiac. tapi masih belum berkembang akibat masih mahalnya teknologi yang terpasang. ditahun yang sama sudah mulai dikembangkan memakai sistem electronik pada pesawat Concorde.
1971 
- Bendix Corporation bersama dengan Chrysler memperkenalkan ABS dengan 4 sensor all wheel drive. 
- General Motors juga tidak ketinggalan ikut memperkenalkan Track Master pada model Rear Wheel drive Cadillac. 
- Nissan memperkenalkan Elecro Anti Lock pada produk Nissan President.
1972 Triumph 2500 Estate dilengkapi dengan Electronik Mullard di keempat rodanya.
1985 Ford Scorpio memperkenalkan ABS dengan sistem Electronik dari Bosch.
1988 BMW memperkenalkan motor pertama dengan ABS elektronik pada motor K100.
1992 Honda Meluncurkan ABS untuk motor ST1100 Pan Europe.
2005 Harley Davidson melengkapi Motor Untuk Keperluan Polisi dengan ABS
2007 Suzuki menerapkan ABS pada motor GSF 1200SA (Bandit)

Komponen Penting ABS

Anti-lock brake pump and valves

Sensor kecepatan
Sensor kecepatan terdapat pada setiap roda atau pada deferinsial
Katup
Katup terletak dalam Rem yang masing masing dikendalikan oleh ABS, biasanya katup memiliki 3 posisi yaitu posisi satu, katup terbuka , tekanan dari master silinder dilewatkan sampai ke rem. Posisi dua, blok katup baris, mengisolasi bahwa rem dari master silinder . Hal ini untuk mencegah tekanan dari kenaikan lebih lanjut harus pengemudi mendorong pedal rem lebih keras. Posisi tiga, katup melepaskan beberapa tekanan dari rem .
memompa
Controller
Controller adalah unit ECU di dalam mobil yang menerima informasi dari masing-masing sensor kecepatan roda, jika roda kehilangan traksi sinyal dikirim ke controller, controller akan membatasi Brake force ( EBD ) dan mengaktifkan ABS modulator yang menggerakkan katup pengereman. ( Biasanya Sistem ABS akan dikombinasikan dengan teknologi EBD juga)

Macam-Macam ABS 

Skema ABS

Sistem ABS menggunakan tergantung pada jenis rem yang digunakan. Biasanya dibedakan oleh jumlah channel (saluran), berapa banyak katup yang dikontrol dan jumlah sensor kecepatan. Diantaranya adalah,
Empat saluran, empat sensor ABS
Ini adalah skema terbaik. Ada sensor kecepatan di ke empat roda dan katup yang terpisah untuk keempat rodanya . Dengan setup ini, controller memonitor setiap roda secara individual untuk memastikan itu mencapai gaya pengereman maksimum.
Tiga saluran, empat sensor ABS
Ada sensor kecepatan di keempat roda dan katup yang terpisah untuk masing-masing roda depan , tetapi hanya satu katup untuk kedua roda belakang. 
Tiga saluran, tiga sensor ABS
Skema ini memiliki sensor kecepatan dan katup untuk masing-masing roda depan , dengan satu katup dan satu sensor untuk kedua roda belakang . 
Satu saluran, satu sensor ABS
Memiliki satu katup, yang mengontrol kedua roda belakang dan satu sensor kecepatan , yang terletak di poros belakang. Sistem ini biasanya diterapkan pada Truck 

Semoga Bermanfaat